Dorong UMKM Naik Kelas, Kemenkumham Gandeng Kadin Sultra

KENDARI – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara, Topan Sopuan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulawesi Tenggara, Anton Timbang, pada Senin (12/5/2025).

Pertemuan tersebut berlangsung hangat dan membahas strategi pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah melalui pemanfaatan Kekayaan Intelektual (KI) dan kemudahan pendirian Perseroan Perorangan.

Dalam pertemuan itu, Topan menegaskan komitmen Kemenkumham untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, salah satunya dengan meningkatkan kesadaran dan akses UMKM terhadap perlindungan KI.

Menurutnya, perlindungan terhadap merek dagang dan hak cipta merupakan aset penting yang dapat memperkuat daya saing produk dan jasa lokal.

"Melalui sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual, kami ingin para pelaku UMKM memahami bahwa inovasi dan kreativitas mereka patut dilindungi dan memiliki nilai ekonomi tinggi," ujar Topan.

Ia juga memaparkan manfaat dari skema Perseroan Perorangan, yang memungkinkan pelaku usaha mendirikan badan usaha secara legal dengan proses yang lebih mudah dan biaya terjangkau.

Ia menjelaskan, skema ini diharapkan menjadi solusi praktis bagi UMKM untuk mengakses pembiayaan dan memperluas jangkauan pasar.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Kadin Sultra Anton Timbang menyambut baik inisiatif Kemenkumham.

Anton menilai kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat ekosistem UMKM di Sultra.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi daerah. Dukungan dari Kemenkumham dalam hal KI dan pendirian badan usaha sangat relevan dan dibutuhkan. Kami di Kadin siap bersinergi untuk menyosialisasikan hal ini secara masif,” tutur Anton.

Keduanya sepakat untuk mempererat kerja sama dalam mendukung UMKM di berbagai kabupaten/kota di Sultra, guna menciptakan iklim usaha yang kondusif dan berkelanjutan. (**)